Memilih desain pintu untuk rumah.

Memilih desain pintu untuk rumah kita yang sesuai dengan keinginan harus memenuhi  persaratan sebagai berikut:

• Safety atau keamanan.
• Desain model pintu.
• Bahan kayu.
• Harga.

• Safety atau keamanan.

Pintu merupakan sarana kita untuk keluarmasuk pada rumah, dan rumah kita menyimpan berbagai barang yang berharga. Untuk menjaga barang pada rumah dibutuhkan pintu yang cukup untuk membentengi rumah kita dari tangan-tangan jahil, maka didesain dan dibikin sesuai denagan  keamanan untuk rumahkita.

Misalkan pintu depan rumah kita menggunakan pintu texwood atau triplek itu kurang aman, dan gampang utnuk dijebol, berbeda dengan pintu dari kayu solid yang mempunyai kekuatan dan keamanan yang terjamin. Disamping itu dari segi desain pintu juga bisa menjadi faktor keamanan, apabila pintunya panel solid dan dikombinasi dengan berbagai aksesoris seperti kaca, itu juga  kurang aman. Untuk menunjang keamanan diperlukan kunci yang kuat dan awet dan tidak mudah untuk dijebol oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

Pada inti pembuatan pintu untuk rumah kita adalah keamanan. Dan ini sangat penting demi terciptanya rumah yang aman disaat kita ditinggal pergi.

• Desain model pintu.

Untuk mempercantik rumah kita desain pintu yang menjadi penentu, apakah model klasik, minimalis, semi minimalis. Tapi jangan sekedar mengejar desain yang kita mau tapi mengesampingkan keamanan, desain pintu dari segi keamanannya kurang seperti krapyak dan  kaca. Boleh model tersebut kita tempatkan pada posisi yang lain.

Model pintu sekarang cenderung tinggi untuk menampilkan desain minimalis,  memang itu baik dari segi model ada sisi yang lain kekurangannya seperti kayu gampang melengkung. Apabila pintu yang terlalu tinggi kayu sifatnya tidak tetap artinya kayu bisa rubah disebabkan kondisi cuaca yang extrim walau kayu itu oven.

Untuk mensiasati model minimalis kita bisa menggunakan loster di atas kusen dan ini tidak mengurangi dari segi desain dan estetika minimlais. Mengapa menggunakan loster, untuk mengurangi resiko kayu melengkung pada pintu yang tinggi.

• Bahan Kayu.

Ini sangat penting pada pembuatan pintu, yaitu bahan kayu untuk pintu seperti kayu merbau, kayu kamper kayu meranti. Kayu mempunyai karakteristik berbeda dari segi texture, kelenturan dan kekerasan kayu, dan tidak boleh dikesampingkan yaitu kayu sudah kering/oven. Kayu sangat artistic dan menarik dari keindahan texturenya setiap kayu mempunyai texture yang berbeda seperti jati, mempunyai motif texture yang indah dan kuat serta awet, begitu juga dengan kayu yang lain. Kayu menentukan finishing akhir pada pintu , apabila menggunakan cat transparan  seperti politure dan melamik.

• Harga.

Harga pintu dapat disesuaikan dengan bahan yang dibuat  seperti jati, berbau, bengkirai, kamper, meranti, nyatoh dll. Masing–masing  mempunyai kwalitas dan harga, pabila bahan kayu kita diolah menjadi produk pintu dan meghasilkan pintu yang berkwalitas tentunya harganya terukur.